Salah satu jenis penyakit yang banyak diderita saat ini adalah kanker kelenjar getah bening. Jenis penyakit ini membutuhkan perhatian serius. Selain itu, penyakit ini juga memiliki tingkat yang berbeda. Bila mendapatkan pengobatan dengan baik maka tingkat kesembuhan semakin tinggi. Perlu diingat bahwa kanker kelenjar getah bening atau limfoma menjadi penyakit yang sangat ditakuti. Hal ini terjadi karena bisa menyebabkan kematian bagi penderita. Jumlah dari penderita kanker kelenjar getah bening di dunia terus meningkat.
Beberapa gejala kanker kelenjar getah bening
Penyakit kanker kelenjar getah bening merupakan gangguan pada sel darah putih dalam sistem limfatik yang sangat berlebihan. Tentu saja jenis dari kanker ini sangat berbeda dengan kanker darah atau leukemia. Secara garis besar kanker kelenjar getah bening terdiri dari berbagai jenis dengan gejala dan pengobatan yang berbeda. Saat ini ada dua limfoma yang paling sering ditemukan seperti limfoma Hodgkin dan limfoma Non-Hodgkin. Gejala dari jenis kanker kelenjar getah bening itu seperti:
1. Benjolan
Salah satu dari gejala kanker kelenjar getah bening adalah munculnya benjolan di beberapa bagian tubuh. Paling sering benjolan ini terdapat pada leher, ketiak hingga selangkangan. Gejala ini menjadi tanda yang sangat penting bahwa terjadi gangguan pada kelenjar getah bening. Biasanya pada awal gejala ukuran dari benjolan memang tidak terlalu besar. Bila tidak mendapatkan perhatian serius maka benjolan akan semakin membesar dan membuat kondisi tubuh juga semakin menurun.
2. Penurunan berat badan
Gejala lain yang patut diwaspadai adalah menurunnya berat badan yang sangat berlebihan. Biasanya ini terjadi bila tingkat kanker juga semakin tinggi. Hal ini diikuti dengan nafsu makan yang terus menurun. Akibat yang ditimbulkan tentu saja imun tubuh yang juga semakin berkurang. Dampak yang terjadi adalah tubuh mudah terserang penyakit hingga memperburuk keadaan. Beberapa benjolan pada bagian tubuh juga akan semakin bertambah besar.
3. Demam berlebihan
Gejala seperti ini memang kerap terjadi. Namun, jangan terlalu menganggap enteng bila mengalami demam yang sangat berlebihan. Ini justru membuat penderita terus demam untuk jangka waktu panjang. Bila demam seperti ini terjadi dan penderita mengkonsumsi obat anjuran namun tidak ada perubahan maka hal ini harus mendapatkan perhatian serius. Kondisi demam ini juga diikuti dengan nafsu makan berkurang, letih lesu hingga tidak memiliki tenaga dalam melakukan gerakan ringan pada tubuh.
4. Mengalami lelah
Penderita dari gejala kanker kelenjar getah bening juga akan mengalami rasa lelah yang terus-menerus. Kondisi seperti ini bahkan terjadi setiap saat. Selain itu, rasa lelah yang dialami penderita membuat seluruh aktifitas terganggu. Kondisi fisik ini diikuti muka yang sangat pucat. Namun, lelah pada tubuh ini tidak diikuti dengan keluarnya keringat pada tubuh. Ini yang membuat imunitas pada badan semakin terganggu. Bahkan, beberapa penderita juga mengalami demam yang tinggi.
5. Selalu berkeringan pada malam hari
Biasanya gejala ini menjadi sangat umum dan dialami banyak penderita. Penyakit ini membuat metabolisme pada tubuh semakin terganggu. Keluarnya keringat pada malam hari dianggap sangat tidak wajar. Apalagi hal ini juga terjadi pada saat hawa yang dingin di dalam maupun luar ruangan. Bahkan, jumlah keringat yang keluar pada malam hari terlalu banyak dan membahayakan bagi kesehatan tubuh.
6. Sesak napas berlebihan
Penderita gejala kanker ini juga kerap mengalami sesak napas. Ini akibat adanya gangguan pada fungsi organ pernapasan karena auto imun hingga pembengkakan di beberapa bagian.
Jika kamu mengalami salah satu gejala diatas, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter supaya kamu mendapat penanganan cepat dan dapat terhindar dari penyakit kanker kelenjar getah bening.